Kamis, 28 Februari 2013

Tips Memandikan Kucing di Rumah

Peralatan :
 
1. Air hangat/air dingin
2. Shampoo khusus kucing/shampoo obat (shampoo anti kutu, anti jamur atau anti bakteri)
3. Handuk
4. Sikat khusus kucing/sikat gigi
5. Pengering bulu (blower/hair dryer)
6. Sisir kucing
7. Bedak bayi/bedak khusus kucing
8. Parfum khusus kucing (bila diperlukan)
9. Cottonbuds
10. Baby oil
11. Pemotong kuku 


Cara memandikan:
  1. Bersihkan telinga kucing dengan cootonbuds dan baby oil, lakukan perlahan & jangan terlalu dalam agar tidak mengenai gendang teinga kucing.
  2. Potong kuku kucing, jangan terlalu pendek & cukup pada bagian bening kuku. Hal ini dilakukan juga untuk menjaga keselamatan kita dari cakaran kucing apabila kucing berontak pada saat dimandikan.
  3. Periksa bagian-bagian yang sakit di seluruh tubuh. Jamur biasanya menyerang bagian dagu, ketiak, lipatan paha, telapak kaki, ekor dan pangkal ekor. Tungau Scabies paling sering menyerang bagian telinga luar dan ujung-ujung telingan bagian dalam. Kutu pinjal  sering menyerang bagian atas kepala, dagu, ketiak dan lipatan paha. Ingat-ingatlah bagian yang sakit tersebut, karena harus terkena shampoo dan disikat pada saat dimandikan.
  4. Tutup teling kucing dengan kapas kecil agar tidak kemasukan air saat dimandikan.
  5. Mandikan kucing dengan air hangat yang sudah disiapkan. Lakukan dengan perlahan agar kucing tidak terkejut. Siram bagian tengkuk sampai bagian ekor. Pastikan air membasahi seluruh bulu sampai ke kulit. Pengobatan tidak akan efektif bila air dan shampoo tidak mencapai kulit.
  6. Ratakan shampoo ke seluruh tubuh sambil dipijat/disisir menggunakan jari. Hati-hati pada saat memberikan shampoo pada daerah sekitar mata dan hidung (wajah). Usahakan shampoo tidak masuk ke mata. Untuk membersihkan kaki kucing, gunakan sikat lembut & lakukan dengan perlahan.
  7. Setelah merata, sikat  dan bersihkan bagian-bagian yang sakit dengan sikat gigi. Hati-hati bila menyikat bagian yang luka. Pastikan shampoo berada di tubuh selama 5-7 menit agar kutu, jamur dan bakteri  penyebab penyakit mati terkena shampoo obat.
  8. Bilas seluruh tubuh kucing dengan air hangat hingga bersih.
  9. Keringkan kucing dengan handuk, kemudian keringkan kucing dengan blower/hair dryer sambil disisir. Penyisiran bertujuan menghilangkan rambut yang rontok dan mempercepat pengeringan rambut. Pastikan bulu dan seluruh tubuh kucing kering sampai ke kulit, terutama di daerah dengan bulu tebal dan yang agak sulit seperti daerah perut, kaki belakang, daerah diantara kaki belakang, pangkal ekor dan telapak kaki. (Pengeringan yang tidak sempurna akan menciptakan lingkungan dan kelembaban yang cocok bagi tumbuhnya jamur.)
  10. Setelah bulu kering dengan merata, taburi bulu dengan bedak bayi/bedak khusus kucing hingga merata sambil disisir ulang.
  11. Terakhir, semprotkan parfum khusus kucing secukupnya (bila diperlukan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar